Kuatir atau Khawatir, Penulisan yang Benar

Edit
Kuatir atau Khawatir, Penulisan yang Benar

Dalam penulisan bahasa Indonesia, ada dua jenis kata, yaitu kata baku dan kata tidak baku.

Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditetapkan oleh Pusat Bahasa.

Sementara itu, kata tidak baku adalah kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia.

Dalam bahasa Indonesia, ada kata yang sering salah dalam penulisannya, yaitu kata kuatir atau khawatir.

Manakah penulisan yang tepat?

Penulisan yang Benar

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), penulisan yang benar adalah khawatir (kha-wa-tir).

Khawatir memiliki arti takut (gelisah, cemas) terhadap suatu hal yang belum diketahui dengan pasti.

Kata kuatir adalah bentuk tidak baku dan sebaiknya dihindari dalam penulisan yang profesional.

Contoh Penggunaan Kata

"Aku khawatir hasil ujianku tidak memuaskan."

"Kita harus khawatir tentang krisis iklim."

"Dia selalu khawatir tentang masa depan."

Kesimpulan

Penulisan kata yang benar untuk menunjukkan rasa gelisah, cemas, atau takut adalah khawatir.

Kata kuatir adalah bentuk tidak baku dan sebaiknya dihindari dalam penulisan yang profesional.

Terkait

Komentar

URL Copied!