Syukur atau Sukur, Penulisan yang Benar

Dalam bahasa Indonesia, ada banyak kata yang sering salah dalam penulisannya.

Salah satu contohnya adalah kata syukur atau sukur.

Manakah penulisan yang tepat?

Penulisan yang Benar

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), penulisan yang benar adalah syukur (syu-kur).

Kata syukur memiliki arti rasa terima kasih kepada Allah.

Berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan kata syukur:

"Aku bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah kepadaku."

"Kita harus selalu bersyukur atas segala hal yang telah kita miliki."

"Alhamdulillah, aku bersyukur bisa lulus ujian dengan nilai yang memuaskan."

Jadi, penulisan yang benar adalah syukur, bukan sukur, kata syukur memiliki arti sebagai tanda terima kasih.

Kata sukur sebenarnya merupakan bentuk tidak baku dari kata syukur.

Bentuk tidak baku ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Namun, dalam penulisan yang formal, sebaiknya menggunakan bentuk baku, yaitu syukur.